Katanya Sih Cinta


Kata cinta selalu terdengar indah. Terdengar membahagiakan. Terdengar mengasyikan. Terdengar menyenangkan hati. Terdengar siapa pun yang merasakannya akan membuatnya dimabuk kepayang. Itulah cinta sejati yang sudah semestinya ada di dunia ini.

Rasa cinta ada di mana-mana. kau dapat menemukannya di rumah, di jalan-jalan, di gang-gang, di kos-kosan, di gunung, di pantai, di kamar mandi (naon??), waktu lagi makan, lg joging, lagi tidur, lagi ibadah, lagi dugem, lagi setres (jarang sih, yg ada malah pengen makan orang), waktu sedih sekalipun tanpa sadar kita dapat menemukannya. yahh, pokonya terserahlah. cinta tuh pada dasarnya ga memiliki syarat tempat atau pun waktu. cinta sama halnya dengan udara yang setiap saat dapat secara pasti kita hirup sebebas-bebasnya. kitalah yang memutuskan apakah kita ingin 'bercinta' atau menjauhkan diri dari apa pun yang berhubungan dengan cinta, misalnya karena merasa pernah dikecewakan karenanya. love is free to be.


Cinta yang selama ini kutahu semestinya memberi rasa nyaman, rasa indah, bahagia, ketulusan, dan merasa sangat dihargai. tak ada rasa kecewa, tak ada marah, benci, dendam. cinta akan membukakan jalan bagi siapa pun yang tersesat. dengan cinta manusia dapat hidup berdamai dengan sesamanya. hanya oleh cinta manusia dapat merasa dirinya berharga bagi orang lain. dan dengan cintalah manusia dapat terlahirkan ke dunia ini untuk sebuah tujuan hidup. tentu semua orang setuju tentang yang satu ini.

Setiap manusia yang merasakan cinta mereka pasti tau seperti apa rasanya cinta itu. semestinya. tetapi ada saja yang mengaku merasakan cinta tapi sebenarnya mereka tak tahu apa yang cinta perbuat bagi mereka, begitu pula sebaliknya. atau bisa saja sebenernya mereka sedang membohongi diri sendiri mengumbar-umbar kata cinta hanya untuk memuaskan hasrat berahinya. ironis

Cinta adalah sebuah perasaan yang ingin membagi bersama atau sebuah perasaan afeksi terhadap seseorang. Pendapat lainnya, cinta adalah sebuah aksi/kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, memberikan kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apapun yang diinginkan objek tersebut. (http://id.wikipedia.org/wiki/Cinta)

Apa yang tertera di wikipedia kurang lebih benar adanya. hanya saja, sepertinya saya agak kasihan dengan para pecinta yang harus menuruti perkataan, patuh, dan mau melakukan apapun yang dilakukan objek tersebut. ini terkesan sangat 'budak'. cinta sejati memberi kebebasan kepada siapa pun pelakunya untuk melakukan apa yang benar, apa yang layak, dan apa yang membuat nyaman orang yang dicintainya. bukannya malah seenaknya menyuruh ini-itu, memperlakukan bak pembantu. dan saya rasa cinta itu menyangkut segala hal yang adil. yang tidak adil berarti tidak cinta.

Kebanyakan orang saat ini, kurang menyadari apa makna cinta yang sesungguhnya. kita pasti bisa mendapat nula 100 ketika ada ujian tentang cinta. dalam arti lain, kita hanya jago secara teori saja. praktiknya?? belum tentu sejago teori yang kita miliki.

Jangan jadikan cinta sebuah palarian yang hanya kita maknai saat kita terburu-buru memilikinya. tetapi, jadikan cinta seperti kita membutuhkan nafas untuk bertahan hidup. Cinta merupakan salah satu sumber kekuatan kita dalam menghadapi rentetan peristiwa yang kepingan-kepingan sejarah dalam kehidupan, kita. sekali pun kita dikecewakan olehnya, ketahuilah, yang membuat kita merasa kecewa sesungguhya adalah diri kita sendiri. kita lah yang telah mengecewakan cinta itu karena keegoisan kita, kemunafikan kita, dan ketidaksadaran kita. Hanya Cinta yang tak pernah salah.

1 comments:

rajajr said...

wah memang mantab kata2 bu naninong

Post a Comment